Jadwal Pertandingan Piala Afc U 19 2024
JADWAL Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024 sudah dirilis. Piala AFF U-19 2024 rencananya digelar di Surabaya pada 17-29 Juli 2024.
Timnas Indonesia U-19 tergabung di Grup A bersama Timor Leste, Kamboja dan Filipina. Di atas kertas, skuad Garuda Nusantara -julukan Timnas Indonesia U-19- diunggulkan menumbangkan lawan-lawannya.
(Suasana latihan Timnas Indonesia U-19 di Jakarta. (Foto: PSSI)
Hanya juara grup (A, B dan C) yang diizinkan lolos ke semifinal Piala AFF U-19 2024. Sementara itu, satu slot lainnya didapatkan runner-up terbaik.
Jelang mengarungi Piala AFF U-19 2024, Timnas Indonesia U-19 menggelar latihan di Jakarta sejak pekan lalu. Sebanyak 33 pemain dipanggil yang nantinya dikecurutkan menjadi 23 pemain saja.
Tak sekadar latihan, Timnas Indonesia U-19 asuhan indra Sjafri juga menggelar laga uji coba. Akhir pekan lalu, mereka beruji coba dengan tim PON Sumatera Utara dan tumbang 1-2.
Banyak yang mengkritik kekalahan tersebut. Timnas Indonesia U-19 diremehkan karena kalah dari tim yang cuma level nasional.
Namun, esensi dari uji coba adalah menjajal seluruh pemain demi mendapatkan komposisi tim terbaik. Barulah di ajang Piala AFF U-19 2024, formasi terbaik dipercaya bakal diturunkan pelatih Indra Sjafri.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Hal itu termasuk memainkan penyerang yang baru saja mendapatkan paspor Indonesia, Jens Raven. Ketika kalah darim tim PON Sumut, Jens Raven belum bermain.
(Jens Raven resmi jadi WNI pekan lalu. (Foto: PSSI)
Kabarnya baru pada tanggal 5 atau 7 Juli 2024, Jens Raven gabung skuad Garuda. Berhubung biasa tampil menghadapi bek-bek bertubuh besar di Belanda, penyerang FC Dordrecht U-21 ini bisa menjadi senjata mematikan Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024.
Berikut jadwal Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024:
Rabu, 17 Juli 2024 pukul 19.30 WIB
Timnas Indonesia U-19 vs Timnas Filipina U-19
Sabtu, 20 Juli 2024 pukul 19.30 WIB
Timnas Indonesia U-19 vs Timnas Kamboja U-19
Selasa, 23 Juli 2024 pukul 19.30 WIB
Timnas Indonesia U-19 vs Timnas Timor Leste U-19
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Piala Asia U-23 AFC 2024 telah memasuki perempat final. Babak ini dijadwalkan berlangsung pada 25–27 April 2024.
Berbeda dengan fase grup, perempat final menerapkan sistem gugur. Dalam hal ini, tim yang kalah tidak dapat bertanding lagi dan langsung angkat koper.
Ada delapan tim yang bermain di babak perempat final. Kedelapannya merupakan juara dan runner-up masing-masing grup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juara dan runner-up Grup A masing-masing diisi oleh Qatar dan Indonesia. Merupakan sebuah pencapaian cukup gemilang bagi skuad Garuda Muda, mengingat debutnya di ajang tersebut.
Grup B dipimpin oleh dua tim Asia Timur yang sama-sama kuat, yakni Korea Selatan (juara pertama) dan Jepang (runner-up).
Di Grup C, Irak keluar sebagai juara grup, sedangkan runner-up diisi oleh Arab Saudi. Sementara itu, Uzbekistan merupakan juara Grup D dengan Vietnam sebagai runner-up.
Piala Asia U-23 2024 menjadi salah satu jalur untuk mengamankan tiket menuju Olimpiade 2024 pada Juli mendatang.
Untuk mendapatkannya, tim-tim yang berlaga perlu menjadi juara umum, runner-up, atau peringkat ketiga.
Sementara itu, peringkat keempat akan play off terlebih dahulu dengan wakil Afrika, yakni Guinea, untuk memperebutkan satu slot yang tersisa.
Jadwal Perempat Final Piala Asia U-23 AFC 2024
Merujuk situs resmi Asian Football Confederation, berikut jadwal babak 8 besar Piala Asia U-23 AFC 2024:
Korea Selatan vs Indonesia
Uzbekistan vs Arab Saudi
تمكن التدريسي �ي كلية الزراعة �ي جامعة الأنبار المدرس اثير هاشم عبد المجيد من ....
Diperbarui: 27 Juli 2024, 07:36 WIB Diterbitkan: 27 Juli 2024, 07:36 WIB
Kualifikasi Piala Asia U-23 AFC 2024 adalah pertandingan sepak bola putra antarnegara yang menentukan tim peserta pada Piala Asia U-23 AFC 2024.
Sebanyak 16 tim akan lolos untuk bermain di putaran final,[1] termasuk Qatar yang lolos otomatis sebagai tuan rumah.[2]
Komite Eksekutif AFC telah menyetujui beberapa rekomendasi strategis yang diajukan oleh Komite Kompetisi AFC. Salah satunya adalah penghapusan prinsip zonasi dalam kompetisi pemuda AFC.[3]
Empat puluh tiga dari 47 anggota AFC, termasuk tuan rumah putaran final Qatar, menyampaikan minatnya untuk berlaga di babak penyisihan. Pengundian dilakukan pada tanggal 25 Mei 2023 pukul 15.00 MST (UTC+8), di Gedung AFC House di Kuala Lumpur, Malaysia.[4]
Tim-tim tersebut diunggulkan berdasarkan performanya di putaran final Piala Asia U-23 AFC 2022 dan babak kualifikasi. Negara-negara yang dipilih sebagai tuan rumah grup diumumkan pada 17 Mei dan diundi ke dalam grup terpisah di awal pengundian.[5] Karena Qatar sudah lolos ke putaran final sebagai tuan rumah dan pertandingan mereka akan dianggap sebagai pertandingan persahabatan, mereka diunggulkan sebagai tim yang tidak memiliki peringkat untuk pengundian dan ditempatkan di Pot 4.[5]
Hasi pengundian grup adalah sebagai berikut.
Di setiap grup, tim akan bermain satu sama lain satu kali di tempat terpusat. Sebelas juara grup dan empat runner-up terbaik lolos ke putaran final.[5]
Peringkat tim akan diurutkan berdasarkan poin (3 poin jika menang, 1 poin jika seri, 0 poin jika kalah), dan jika poinnya sama, kriteria berikut akan diterapkan, sesuai urutan yang diberikan, untuk menentukan peringkat:[1]
Pertandingan diselenggarakan sejak 6 hingga 12 September 2023.
6 September 2023 (2023-09-06)17:30
12 September 2023 (2023-09-12)17:30
12 September 2023 (2023-09-12)16:00
6 September 2023 (2023-09-06)18:00
12 September 2023 (2023-09-12)20:00
Empat Runer-up terbaik akan Lolos turnamen Final.[5]
Berikut tim-tim yang Lolos Piala Asia U-23 AFC 2024.
Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-19 tergabung dalam Grup A Piala AFF U-19 2024 yang akan digelar di Surabaya pada 17-29 Juli 2024. Tim Garuda Muda berada satu grup dengan Kamboja, Filipina, dan Timor Leste.
Sobat Bola.com dapat menyaksikan keseruan pertandingannya secara langsung di Indosiar dan live streaming di Vidio.
Pada laga pertama, tim asuhan Indra Sajfri akan lebih dulu berhadapan dengan Filipina pada 17 Juli 2024. Setelah itu, Timnas Indonesia U-19 akan berhadapan dengan Kamboja U-19 pada 20 Juli 2024.
Sementara pada laga terakhirnya di Grup A Piala AFF U-19 2024, Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Timor Leste pada 23 Juli 2024. Ketiga pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Hanya akan ada satu tim yang lolos otomatis ke fase knockout dari setiap grup. Sementara itu akan ada satu dari tiga tim runner-up yang juga akan lolos ke semifinal.
Berikut jadwal lengkap siaran langsung Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024:
Berita Video, komentar Dony Tri Pamungkas soal belajar menjadi kapten dari Rizky Ridho
Piala Asia U-23 AFC 2024 adalah edisi ke-6 dari Piala Asia U-23 AFC (sebagai Kejuaraan U-23 AFC sebelum berganti nama mulai 2021),[1] kejuaraan sepak bola internasional dua tahunan yang diselenggarakan oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk tim nasional putra U-23 Asia. Turnamen ini sedang dilaksanakan pada 15 April hingga 3 Mei 2024.[2]
Turnamen ini juga berfungsi sebagai kualifikasi zona AFC untuk cabang olahraga sepak bola putra pada Olimpiade Musim Panas 2024. Tiga tim teratas pada akhir turnamen akan lolos ke Olimpiade di Prancis sebagai perwakilan AFC, sedangkan tim urutan keempat akan memainkan pertandingan perebutan tempat (play-off) AFC–CAF untuk memperebutkan tempat tersisa.[3] Sebanyak 16 tim bertanding pada turnamen edisi ini.[4] Arab Saudi adalah juara bertahan turnamen ini, setelah memenangkan gelar pada edisi sebelumnya.
Pertandingan kualifikasi dimainkan pada 6-12 September 2023.[5]
Empat stadion di tiga kota digunakan sebagai tempat penyelenggaraan turnamen ini. Seluruh stadion juga memainkan pertandingan Piala Asia AFC 2023.[6]
Pengundian dilakukan pada 23 November 2023 di Wyndham Doha West Bay di Doha.[7][8]
Sebanyak 16 tim dibagi ke dalam empat grup yang terdiri dari empat tim, dengan posisi unggulan berdasarkan performa mereka di Piala Asia U-23 AFC 2022. Sebagai tuan rumah, Qatar berada pada peringkat teratas tim unggulan.[7]
Berikut wasit dan asisten wasit yang ditunjuk untuk memimpin pertandingan turnamen ini. Asisten wasit video juga digunakan dalam turnamen ini.[9][10][11][12][13][14][15][16][17][18][19][20]
Setiap tim yang berpartisipasi pada turnamen ini diharuskan mendaftarkan skuad berisi minimal 18 dan maksimal 23 pemain, termasuk tiga penjaga gawang. Hanya para pemain dari daftar skuad tersebut yang diperbolehkan tampil pada turnamen ini.[4]
Semua waktu yang tercantum menggunakan Waktu Standar Arab (UTC+3).[22]
Pada babak gugur, perpanjangan waktu dan adu penalti akan digunakan untuk menentukan pemenang jika diperlukan.[4]
Semua waktu yang tercantum menggunakan Waktu Standar Arab (UTC+3).[22]
Setiap tim pemenang akan lolos ke Olimpiade Musim Panas 2024.
Pemenang akan lolos ke Olimpiade Musim Panas 2024. Sementara, tim yang kalah akan bertemu Guinea pada perebutan tempat AFC–CAF Olimpiade Musim Panas 2024.
Sebanyak 84 gol dicetak pada 32 pertandingan, dengan rata-rata 2,62 gol per pertandingan (per 4 Mei 2024).
Seorang pemain atau ofisial tim secara otomatis ditangguhkan untuk pertandingan selanjutnya karena pelanggaran berikut:[4]
Berikut pelanggaran yang berakibat penangguhan selama turnamen:
Untuk setiap tim yang tersingkir pada babak grup, kriteria berikut ini, sesuai urutan yang diberikan, diterapkan untuk menentukan peringkat umum:[21]
Sesuai dengan konvensi statistik dalam sepak bola, pertandingan yang ditentukan melalui perpanjangan waktu dihitung sebagai kemenangan dan kekalahan, sementara pertandingan yang ditentukan melalui adu penalti dihitung sebagai hasil imbang.
Sumberː AFC (H) Tuan rumah.
Tiga tim berikut lolos ke Olimpiade Musim Panas 2024 di Perancis.
Laga pembuka Grup A Piala Asia U-23, yang mempertemukan Qatar vs Indonesia, menghadapi banyak reaksi akibat keputusan kontroversial dari wasit Tajikistan, Nasrullo Kabirov. Tim nasional Indonesia U-23 menuduh Kabirov memihak kepada Qatar, di pertandingan tersebut Qatar menerima banyak keputusan yang menguntungkan, sementara Indonesia berulang kali diawasi oleh Kabirov yang berujung pada kartu merah Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta.[23]
Qatar memimpin di babak pertama dengan Khalid Ali Sabah mencetak gol pada menit ke-45+1 melalui tendangan penalti yang diberikan oleh wasit atas pelanggaran yang dilakukan bek Indonesia Rizky Ridho terhadap pemain Qatar Mahdi Salem.[24] Awalnya wasit menghadiahkan tendangan bebas kepada Indonesia, namun setelah berkonsultasi dengan VAR, dia memutuskan mendukung Qatar, menyebabkan protes dari para pemain Indonesia.[24] Sabah berhasil mengkonversi penalti dan membobol gawang kiper Ernando.[24]
Ramadhan Sananta juga mendapat kartu merah langsung di babak pertambahan waktu babak kedua. Awalnya wasit sempat mengeluarkan kartu kuning, namun setelah VAR memeriksa, dia menggantinya menjadi kartu merah.[24]
Pelatih kepala tim nasional Indonesia U-23 Shin Tae-yong mengungkapkan kemarahannya atas keputusan wasit yang buruk:
Selamat untuk Qatar. Para pemain berusaha semaksimal mungkin untuk menampilkan performa yang baik, terutama mengingat kami ketinggalan jumlah dan tidak mudah menyerah. Namun, banyak keputusan wasit sepanjang pertandingan, jika dilihat, itu bukanlah pertandingan sepak bola, ini adalah acara komedi dan sangat dilebih-lebihkan. Saya tidak bisa mengatakan apa pun tentang pemain yang mendapat kartu merah, saya tidak bisa berkata-kata. Sepak bola tidak seharusnya dimainkan seperti ini. Pada kartu merah pertama kami, tidak ada kontak sama sekali. Mengapa mereka menggunakan VAR dalam situasi seperti ini?[24]
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) juga telah mengirimkan surat protes kepada AFC karena keputusan kontroversial dari wasit Nasrullo Kabirov. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, membenarkan hal tersebut.[25]
Sivakorn Pu-udom, wasit asal Thailand yang memimpin pertandingan, disorot karena kontroversi di masa tambahan waktu babak kedua. Injury time seharusnya hanya bertahan 10 menit. Namun hingga menit ke-100 (90+10'), ia belum menghentikan pertandingan, meski memasuki menit ke-103 (90+13'), di mana Mohammad Naceur Al Mannai mencetak gol kedua untuk Qatar. Lalu pada proses gol tersebut, justru terjadi insiden pemain Qatar menarik pemain Yordania hingga terjatuh. VAR sempat turun tangan, namun Pu-Udom enggan melihat langsung melalui layar televisi di pinggir lapangan. Pu-udom kemudian memutuskan untuk segera melegalkan gol tersebut, yang berujung pada kekalahan Yordania, dan pada akhirnya kejadian tersebut mencatatkan penampilan terburuk Yordania di Piala Asia U-23.[26]